跳至主要內容
:::
~
~

Pekerja migran atau majikan dapat menanyakan mengenai pengurusan pembatalan atau penangguhan visa pekerja migran ke Kantor Perwakilan Taiwan setempat.

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

Pekerja migran atau majikan dapat menanyakan mengenai pengurusan perpanjangan visa pekerja migran ke Kantor Perwakilan Taiwan setempat.

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

Majikan wajib mengurus izin tinggal (ARC) dan kartu sidik jari bagi pekerja migran dalam kurun waktu 15 hari setelah pekerja migran masuk ke Taiwan, dengan membawa surat izin perekrutan, paspor pekerja migran, bukti pekerjaan (untuk perusahaan harus melampirkan surat bukti dengan cap perusahaan dan penanggung jawab) dan 4 lembar pasfoto ke pos layanan Direktorat Jenderal Imigrasi setempat. Selama masa epidemi, waktu pengurusan telah diperpanjang menjadi 30 hari. Selain itu, layanan pengajuan izin tinggal (ARC) onsite atau datang langsung ditiadakan untuk sementara waktu, serta dapat melakukan pengurusan susulan dalam kurun waktu 30 hari sejak kewaspadaan epidemi diturunkan ke tingkat 2.

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

1. Pekerja migran yang ingin pulang ke negara asal, tetapi berhubung berbagai negara tengah memberlakukan pengendalian perbatasan negara sehingga tidak dapat meninggalkan Taiwan seperti yang dijadwalkan, maka majikan atau agensi wajib ke Biro Imigrasi Kementerian Dalam Negeri untuk memperpanjang masa berlaku izin tinggal (ARC) atau mengajukan izin tinggal khusus serta mengatur jadwal keberangkatan dengan penerbangan terdekat. 2. Selain itu mulai 28 Mei 2021, masa berlaku izin tinggal yang akan segera berakhir dari warga asing di Taiwan (termasuk Daratan Tiongkok, Hongkong dan Makau) akan secara otomatis diperpanjang selama 30 hari, tidak ada batasan jumlah, dari masa ketentuan tersebut diberlakukan hingga 30 hari terhitung sejak standar kewaspadaan epidemi diturunkan ke tingkat kedua. https://ifi.immigration.gov.tw/wSite/ct?xItem=91874&ctNode=37641&mp=1#aC

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

Pekerja migran sendiri atau memberikan kuasa pada majikan atau agensi untuk mewakili mengajukan permohonan. Lampirkan bukti pemesanan tiket dan bukti pembayaran, pengembalian biaya tiket dan lainnya ke Kementerian Ketenagakerjaan untuk pengajuan kompensasi kerugian biaya pembatalan atau penundaan cuti mudik ke negara asal karena alasan pencegahan epidemi.

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

1. Pekerja migran dengan izin tinggal (ARC) valid yang memiliki kepentingan untuk keluar negeri dan kembali lagi ke Taiwan, maka pekerja migran sendiri atau majikan atau agensi harus mengajukan permohonan izin masuk kembali (re-entry) di pos layanan Direktorat Jenderal Imigrasi setempat sehari sebelum keberangkatan. 2. Apabila masa berlaku izin masuk (re-entry) pekerja migran sudah lewat, atau tidak mengajukan izin masuk (re-entry) sebelum keluar dari Taiwan, maka majikan harus mengajukan izin masuk kembali bagi pekerja migran ke Kementerian Ketenagakerjaan.

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

1. Pekerja migran dengan izin tinggal (ARC) valid yang memiliki kepentingan untuk keluar negeri dan kembali lagi ke Taiwan maka pekerja migran sendiri atau majikan atau agensi harus mengajukan permohonan izin masuk kembali (re-entry) di pos layanan Direktorat Jenderal Imigrasi setempat sehari sebelum keberangkatan. 2. Apabila pekerja migran tidak bersedia meneruskan kerja di Taiwan dan ingin pulang ke negara asal, tetapi berhubung berbagai negara tengah memberlakukan pengendalian perbatasan negara sehingga tidak dapat meninggalkan Taiwan seperti yang dijadwalkan, maka majikan atau agensi wajib ke Biro Imigrasi Kementerian Dalam Negeri untuk memperpanjang masa berlaku ARC atau mengajukan izin tinggal khusus dan mengatur jadwal keberangkatan dengan penerbangan terdekat.

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

Tidak ada, tidak ada pembatasan bagi pekerja migran untuk keluar dari Taiwan. Pekerja migran dengan izin tinggal (ARC) valid yang memiliki kepentingan untuk keluar negeri dan kembali lagi ke Taiwan maka pekerja migran sendiri atau majikan atau agensi harus mengajukan permohonan izin masuk kembali (re-entry) di pos layanan Direktorat Jenderal Imigrasi setempat sehari sebelum keberangkatan.

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

1. Tidak ada, tidak ada pembatasan bagi pekerja migran yang keluar dari Taiwan. Jika pekerja migran yang akan habis masa izin kerjanya bersedia meneruskan tinggal dan bekerja di Taiwan, maka majikan dapat mengajukan perpanjangan kontrak atau dapat meproses pengajuan finis kontrak pindah majikan baru. 2. Apabila pekerja migran tidak bersedia meneruskan kerja di Taiwan dan ingin pulang ke negara asal, tetapi berhubung berbagai negara tengah memberlakukan pengendalian perbatasan negara sehingga tidak dapat meninggalkan Taiwan seperti yang dijadwalkan, maka majikan atau agensi wajib ke Biro Imigrasi Kementerian Dalam Negeri untuk memperpanjang masa berlaku izin tinggal (ARC) atau mengajukan izin tinggal khusus serta mengatur jadwal keberangkatan dengan penerbangan terdekat.

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

Mulai 17 Maret 2020, semua pekerja migran yang masuk ke Taiwan wajib menjalani karantina, dengan pembagian berdasarkan kewarganegaraan dan sektor industri sebagai berikut: 1. Karantina di rumah: Untuk pekerja migran sektor industri berkewarganegaraan Vietnam dan Thailand yang baru direkrut masuk ke Taiwan, tempat karantina harus diperiksa terlebih dulu oleh pemerintah daerah setempat. 2. Pusat karantina: Untuk pekerja migran berkewarganegaraan Indonesia dan Filipina dengan perekrutan baru masuk Taiwan tanpa membatasi sektor industri, semua harus tinggal di pusat karantina yang diatur oleh pemerintah. Selain itu mulai 4 Desember 2020 telah menangguhkan masuknya pekerja migran berkewarganegaraan Indonesia untuk sementara waktu.

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

1. Biaya perawatan hidup pekerja migran menjadi tanggung jawab majikan, semua biaya kebutuhan karantina ditanggung oleh majikan. 2. Mereka yang diidentifikasikan sebagai orang yang wajib menjalankan isolasi, karantina oleh dinas kesehatan, dan tidak melanggar peraturan isolasi atau karantina, maka dapat mengajukan permohonan subsidi pencegahan epidemi setelah menyelesaikan masa isolasi atau karantinanya. Tetapi bagi yang telah mendapatkan bayaran gaji atau subsidi yang bersifat sama berdasarkan perundang-undangan, maka tidak mendapatkan lagi.

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

Berdasarkan pengumuman Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) tanggal 11 Juni 2021, mengingat masih belum stabilnya epidemi dalam negeri, untuk menghindari penambahan beban kapasitas karantina dan sumber daya medis Taiwan maka selama masa Kewaspadaan Epidemi Nasional Tingkat Ketiga akan terus memberlakukan “pengendalian perbatasan yang ketat”. Langkah-langkah penerapan pengendalian perbatasan yang ketat yaitu melarang masuk warga asing yang tidak memegang kartu izin tinggal (ARC) yang valid, termasuk pekerja migran yang baru direkrut majikan dari luar negeri untuk sementara waktu ditangguhkan masuk. https://www.cdc.gov.tw/Bulletin/Detail/3iNNwroO0OrdsItewXo_GA?typeid=9

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12

Berdasarkan pengumuman Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) tanggal 11 Juni 2021, mengingat belum stabilnya epidemi dalam negeri, untuk menghindari penambahan beban kapasitas karantina dan sumber daya medis Taiwan maka selama masa Kewaspadaan Epidemi Nasional Tingkat Ketiga akan terus memberlakukan “pengendalian perbatasan yang ketat”. Langkah-langkah penerapan pengendalian perbatasan yang ketat ini termasuk (1) Warga asing non Taiwan yang tidak memegang kartu izin tinggal (ARC) yang valid, termasuk pekerja migran yang baru direkrut majikan dari luar negeri untuk sementara ditangguhkan masuk. Pengecualian pemberian izin bagi kasus tertentu dengan alasan mendesak atau pertimbangan kemanusiaan. (2) Melarang penumpang transit di Taiwan untuk sementara waktu. Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) akan melakukan penyesuaian secara bergulir, berdasarkan situasi epidemi di dalam dan di luar negeri, serta situasi pelaksanaan pencegahan epidemi komunitas. https://www.cdc.gov.tw/Bulletin/Detail/3iNNwroO0OrdsItewXo_GA?typeid=9

  • Tanggal Dirilis :2021/08/12
  • Tanggal Diperbarui :2021/08/12